Pendampingan Posyandu Oleh Babinsa, Serma Yunus Tekankan Pentingnya Posyandu untuk Cegah Stunting

Majene - Serma Yunus Babinsa Banua Sendana dari Koramil 1401-03/Sendana Kodim 1401/Majene aktif melakukan pendampingan pada Posyandu "Bura Sendana" sebagai bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting di wilayahnya. Kegiatan posyandu yang diadakan ini mencakup berbagai layanan kesehatan penting bagi balita dan ibu hamil. Rabu (05/06/2024).

Baca juga: Babinsa Desa Betteng bersama warga pindahkan rumah panggung milik warga yang terkena longsor.

Dalam kegiatan Posyandu "Bura Sendana" kali ini, sejumlah layanan diberikan kepada para peserta, termasuk penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, imunisasi, pemberian makanan tambahan, dan pemeriksaan ibu hamil. Total 39 balita hadir pada kegiatan tersebut, sesuai dengan yang diharapkan oleh para petugas kesehatan termasuk Babinsa.

Serma Yunus menyampaikan pentingnya peran Posyandu dalam memantau pertumbuhan dan perkembangan balita, serta memberikan edukasi kesehatan kepada para ibu. "Kami berharap kehadiran balita di Posyandu bisa terus 100 persen agar pemantauan terhadap anak-anak yang berisiko stunting dapat dilakukan dengan optimal. Dengan begitu, kita bisa mencegah dan mengatasi stunting sejak dini, " ujar Serma Yunus.

Baca juga: Awali Bulan Januari Penuh Cinta Damai, Satgas Mobile Yonif 411 Kostrad Kembali Gelar Pos Senyum

Menurut Serma Yunus, kegiatan posyandu tidak hanya berfokus pada kesehatan fisik, tetapi juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi dan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan. "Pendampingan ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap kesehatan masyarakat, khususnya dalam upaya menurunkan angka stunting yang masih menjadi tantangan di berbagai daerah, " tambahnya.

Dengan kehadiran penuh para balita pada kegiatan kali ini, Serma Yunus berharap kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap pentingnya posyandu akan terus meningkat. Dukungan dari TNI melalui Babinsa, bersama-sama dengan petugas kesehatan dan masyarakat, diharapkan dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan bebas dari risiko stunting di masa depan.

Baca juga: Ketua PW IWO Sulbar Akan Lantik Tiga Pengurus Daerah