Mamuju - Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Deni Rejeki, S.E., M.Si yang diwakili Kepala Staf Korem 142/Tatag Kolonel Arh Dedik Ermanto, S.I.P., M.T menghadiri Rapat Koordinasi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2024 bertempat di Aula Hotel Berkah Jl. Soekarno Hatta Kelurahan Karema, Mamuju Prov. Sulawesi Barat. Kamis (06/06/2024).
Rapat Koordinasi ini diselenggarakan oleh Kesbangpol Sulbar dengan tema "Optimalisasi Peran Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2024 Dalam Pelaksanaan Rencana Aksi Daerah Penanganan Konflik Sosial". Rapat ini diadakan dengan tujuan untuk memperkuat sinergi dan kerjasama antara pemerintah daerah dan berbagai pihak dalam menangani dan mencegah konflik sosial di daerah secara efektif
Rapat koordinasi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2024 dibuka oleh Plt. Kepala Baban Kesbangpol Sulbar H. Muh Yusuf Tahir, S.Ag., M.Pd
Baca juga:
Serah Terima Jabatan Danrem 052/Wijayakrama
|
Dalam paparannya, Kolonel Dedik Ermanto menjelaskan bahwa peran TNI sangat krusial dalam mencegah terjadinya konflik sosial. "TNI memiliki kapasitas dan kapabilitas yang dapat dioptimalkan dalam mendeteksi dini potensi konflik serta melakukan langkah-langkah preventif untuk mencegah eskalasi konflik di masyarakat, " ujar Kasrem 142/Tatag.
Kasrem 142/Tatag juga menekankan bahwa pencegahan adalah kunci dalam penanganan konflik sosial. "Upaya pencegahan harus dilakukan secara berkelanjutan dan komprehensif. TNI berkomitmen untuk selalu berada di garis depan dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah serta mencegah terjadinya konflik yang merugikan masyarakat, " tegas Kolonel Dedik Ermanto.
Kolonel Dedik Ermanto menutup paparannya dengan ajakan kepada semua pihak untuk meningkatkan kerjasama dan sinergi dalam upaya pencegahan konflik sosial. "Kita semua memiliki peran penting dalam menjaga perdamaian. Mari kita bekerja bersama-sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat, " pungkasnya.